"Kesabaran"
Pengarahan Guru - Guru Buddhis yang terkenal dari India diundang ke Tibet untuk membeberkan Dharma.
Guru ini membawa serta seorang laki-laki yang tidak hanya bawel dan tidak bertanggung jawab, tetapi juga merupakan tukang masak yang jelek.
Setelah mengamatinya beberapa waktu, orang-orang Tibet mendekati sang Guru dan berkata dengan penuh hormat,
"Mengapa Guru begitu tenggang rasa dengan tukang masak yang tidak berguna itu.Ia kelihatannya cuma menimbulkan masalah, alih-alih membantu Guru. Mengapa Guru tidak pulangkan saja. Kami akan dengan senang hati melayani Guru."
Sang Guru tersenyum dan menjawab,"Ah kalian tidak mengerti. Ia bukan pelayanku, tapi ia guruku."
Orang-orang Tibet kaget dan memohon penjelasan, "Kenapa bisa begitu?"
Sang Guru menjelaskan, "Kalian lihat, perangainya yang rewel dan tidak menyenangkan itu, telah mengajariku untuk bersikap sabar dan bertenggang rasa setiap hari.
Karena itulah aku menghargainya."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar